Membeli properti bisa dilakukan dengan cara tunai atau kredit. Akan tetapi, pembeli properti yang cerdik pastinya akan memperhatikan beberapa hal.
Ya, berinvestasi di bidang properti memang sangat menjanjikan dan dapat memberikan keuntungan yang sangat besar. Namun kadangkala berinvestasi di bisnis properti dapat menjadi sebuah boomerang yang dapat mengakibatkan kerugian dan bahkan kebangkrutan.
Untuk menghindari hal tersebut, ada sejumlah faktor yang perlu dipertimbangkan ketika Anda ingin mencari dan membeli properti, berikut beberapa tipsnya seperti dilansir rentpro.co.uk :
1. Harga
Salah satu hal yang paling penting untuk Anda pikirkan ketika berada di tahap awal pencarian properti adalah anggaran.
Sebelum membeli properti, sebagai investor sebaiknya lakukan survei terlebih dahulu, cari harga yang nilainya wajar dengan nilai pasar.
Seringkali vendor atau pemilik properti terbuka menawarkan harga penjualan. Karena itu sebagai pembeli, Anda harus bisa menegosiasikan kesepakatan yang lebih baik, terutama jika pembelian dilakukan secara tunai. Karena investasi yang Anda pilih akan mempengaruhi keuntungan yang potensial dalam jangka pendek dan jangka panjang.
2. Penyewaan
Penting dilakukan penelitian melalui portal properti atau agen properti terkait berapa nilai harga sewa di pasaran dan berapa lama jangka waktu investasi akan balik modal.
Biaya pengeluaran juga perlu diperhitungkan seperti biaya pengurusan sertifikat, keamanan, pemeliharaan properti dan biaya lain-lain harus dianggarkan sebelum menghitung harga sewa properti.
Lokasi
3. Lokasi
Lokasi yang tepat adalah salah satu kunci penting untuk membuka pintu ketika ingin berinvestasi properti yang sukses, jadi pastikan Anda survei dan menelusuri lokasi yang banyak diminati.
Jika anggaran terbatas, ingat istilah ini “Membeli properti terburuk di wilayah terbaik bisa lebih baik daripada membeli yang terbaik di lokasi terburuk".
4. Permintaan
Kebutuhan para penyewa menjadi kunci untuk setiap investasi yang sukses. Investor harus jeli saat melakukan survei apabila properti Anda disewakan. Pastikan bahwa Anda bisa mengidentifikasi tipe penyewa saat mereka mencari properti sesuai dengan yang diminati.
Pentingnya mengetahui selera yang diinginkan para calon penyewa menjadi target pasar Anda saat menyarankan apakah harus membeli pilihannya atau perlu menawarkan properti yang lain.
Persaingan
5. Persaingan
Dalam berbisnis, pasti ada persaingan, untuk itu Andalah yang harus aktif menghimpun informasi agar tidak tertinggal dengan pesaing lainnya.
Selain itu, pastikan jenis properti yang Anda tawarkan tidak banyak di pasaran, sehingga Anda lebih unggul dalam menciptakan jumlah permintaan sesuai properti yang Anda miliki.
6. Tujuan
Tujuan dari pembelian juga menjadi faktor kunci sebagai pertimbangan investor. Sejauh mana tujuan jangka panjang Anda dalam berbisnis maka menentukan properti mana yang tepat untuk Anda sehingga sangat penting untuk mencapai tujuan akhir bahkan pada awal perjalanan saat Anda berinvestasi.